Penyebab Motor Injeksi Mati Saat Digas : 8 Penyebab & Cara Mengatasinya
Tidak perduli motor matic mati atau motor injeksi mati, bahkan juga yang gunakan karburator. Dasarnya motor mati di jalan sangat menjengkelkan. Jika kamu alami hal seperti pada atas, jadi tidak perlu cemas.
Akhir-akhir ini implementasi mekanisme injeksi pada motor sudah dilaksanakan dalam jumlah besar, bahkan juga sebagian besar motor yang dibuat, khususnya yang mode terkini telah memakai mekanisme injeksi.
Memang mekanisme injeksi dipandang mempunyai banyak kelebihan bila dibanding dengan mekanisme karburator. Namun, untuk perawatannya sendiri mesin dengan mekanisme injeksi memang lumayan susah dan mahal. Karena bila salah satunya elemen saja hancur maka membuat elemen yang lain ikut juga hancur dan membuat mesin motor mati tiba-tiba.
Oleh karena itu diperlukan perawatan teratur untuk jaga keadaan mesin motor injeksi Anda supaya tidak berhenti. Ada banyak penyebab motor injeksi mati tiba-tiba yang tidak diakui oleh beberapa orang. Untuk lebih jelasnya terkait penyebab motor injeksi mati saat digas akan diulas lebih dalam pada artikel berikut ini.
Penyebab Motor Injeksi Mati Saat Digas
1. Perputaran Tangki Bensin Yang Macet
Tutup bak bensin mempunyai lubang perputaran udara yang riskan mampet kotoran Penyebab motor mati saat di gas yang pertama ialah mampetnya perputaran bak bensin. Apa iya bak bensin ada perputaran udara? Bukanlah tertutup rapat?
Jika kamu check dengan detil, karena itu dengan gampang diketemukan lubang kecil di tutup bak bensin. Itu lubang perputaran yang jaga penekanan udara di bak masih baik.
Jika lubang sampai tertutup, bensin tidak akan ingin turun ke ruangan bakar. Karena itu bisa-bisa membuat motor mati tiba-tiba. Bahkan juga semua tipe motor dapat merasakannya, terhitung motor matic dan injeksi.
Selanjutnya apa yang penting dilaksanakan? Umumnya lubang perputaran tertutup karena ada kotoran. Mahfum ukuran lubang bak tidak besar. Jadi pengendapan pasir memungkinkan untuk menutupnya.
Bila terjadi begitu, seharusnya membuka tutup bak dan bersihkanlah gunakan sikat atau lap kain sampai lubang sirkulasi kelihatan kembali. Seterusnya tutup kembali bak bensin. Paling akhir coba hidupkan mesin, siapa tahu telah aktif kembali.
2. Kekurangan Bahan Bakar
Janganlah lupa isi bensin, jika tidak ingin motor matic mati tiba-tiba di perjalanan. Seterusnya yang membuat motor mati saat di gas ialah kekurangan bahan bakar. Ini umum terjadi dan tentunya membuat motor matic mati, motor injeksi mati, bahkan juga motor dengan karburator mati.
Bagimana kemungkinan pengendara tidak ketahui bahan bakar sudah habis? Pemicunya ada beberapa. Dimulai dari tanda tingkat BBM hancur, atau memang motor yang kamu menunggangi tidak memiliki.
Simak juga Yamaha R1M dan R1 2020 Ditawarkan, Harga 240 Juta-anKalau juga tandanya tidak hancur, pengendara motor bisa juga terlupa. Namanya manusia juga, tempatnya salah dan lupa.
Bila terjadi semacam ini, karena itu motor obatnya hanya satu yakni selekasnya ke pom bensin paling dekat. Saat sebelum motor matic mati dan motor injeksi mati, sesungguhnya ada pertanda jika sesaat lagi kekurangan bensin. Diantaranya motor brebet saat di gas.
Saat sebelum ke pom bensin, kamu bisa juga check keran reservoir. Umumnya elemen ini berada di motor karburator seperti Kawasaki W175. Peranan keran reservoir untuk buka stok bensin cadangan dalam bak.
Maka jika sampai kekurangan bensin, seharusnya putar dahulu keran itu. Bukan mustahil masihlah ada tersisa bensin pada tempat cadangan. Cukup untuk bikin mesin motor dapat aktif kembali sampai ke pom bensin paling dekat. Dibanding harus dorong, pasti benar-benar meletihkan.
3. Busi Kurang kuat
Beberapa ciri busi motor telah hancur, pada bagian kepalanya warna hitam pekat Salah satunya yang tersering jadi penyebab motor mati saat di gas ialah keadaan busi kurang kuat. Ini membuat pengapian jadi tidak prima. Selanjutnya mesin brebet, dan saat di gas, mesin jadi mati.
Jika ini terjadi, check keadaan busi dengan melepasnya. Tetapi jangan sembarangan, kamu harus yakinkan keadaan mesin sudah sejuk. Dari sisi mempermudah, pencabutan busi saat mesin masih panas mempunyai potensi membuat drat lubang busi cepat aus.
Jika mesin sudah sejuk, lepas memakai kunci busi. Umumnya tiap motor mempunyai kunci busi yang berada di tool kit bawaan.
Kalau sudah lepas prima, saksikan sisi kepala busi. Jika hitam pekat, karena itu harus ditukar. Jika hanya sekedar kotor, busi bisa dibikin bersih dengan lap kering. Selanjutnya pasang kembali dan coba hidupkan mesin.
4. Bensin Kotor
Selalu isi bensin dengan bahan bakar oktan tinggi, minimum RON 90 untuk kualitas yang lebih bagus Penyebab motor mati saat di gas seterusnya, karena bensin kotor. Mengapa dapat kotor? Argumennya ada beberapa, dimulai dari pemakaian bensin oktan rendah atau beli ke tepi jalan, s/d tercemarnya bensin oleh air dan kotoran.
Simak juga Buat SIM C Pertama Kali? Ini Tutorial KompletnyaAir bisa masuk di dalam bak bensin, karena hujan. Selanjutnya untuk kotoran yang tercampur bensin. Umumnya masalah kotoran ini karena karat di bak yang terikut masuk sampai ke ruangan bakar.
Dampak paling entengnya motor teras brebet. Tetapi jika sudah kebanyakan kotoran dan air yang terikut, hasilnya dapat membuat motor matic mati dan motor injeksi mati tiba-tiba.
Jalan keluar dari permasalahan ini ialah menguras bak bensin. Lakukan di bengkel paling dekat, agar hasilnya optimal. Jika kamu ingin melakukan sendiri, yakinkan telah seperti proses menguras bak secara betul.
5. Mesin Overheat Dapat Mengakibatkan Motor Mati Saat Di Gas
Janganlah lupa isi oli dan isi air radiator agar motor tidak overheat di jalan Motor injeksi mati dan motor matic mati tiba-tiba saat digas, pemicunya bisa saja ialah mesin yang overheat (kepanasan). Mengapa dapat overheat?
Umumnya karena perputaran oli dalam mesin mampet. Ini membuat ring piston kering dan temperatur panas terbentuk, karena gesekan yang terjadi dalam mesin. jika panas telah terlalu berlebih, karena itu mesin motor dapat mati mendadak.
Jika hal itu terjadi, kamu dapat biarkan motor dahulu sampai keadaan mesinnya sejuk. Lantas check keadaan oli. Jika betul olinya kurang, karena itu isi sampai batasan maksimal.
Begitupun untuk motor dengan radiator. Check air radiatornya dan isi sampai batasan maksimal. Bila semuanya sudah dilaksanakan coba hidupkan mesin kembali.
6. Injektor Memiliki masalah
Injektor selalu harus dibikin bersih untuk menahan brebet, minimum setiap 10.000 Km Motor injeksi mati saat di gas, penyebab yang umum terjadi ialah injektor memiliki masalah. Ini lumrah jika periode gunakan motor sudah capai umur 5 tahun atau 50.000 Km. Meskipun begitu, kamu masih dapat perpanjang umurnya dengan lakukan service teratur.
Injektor perlu dirawat minimum setiap 10.000 Km. Perannya untuk jaga keakuratan debet penyemprotan bahan bakar, sekalian bersihkan dari bermacam kotoran.
Jika injektor kotor dan hancur, dampaknya ialah tarikan motor jadi brebet. Jika sudah kronis, dapat membuat motor mati mendadak. Jalan keluarnya jika ini terjadi, tidak lain tiba ke bengkel sah.
7. Terjadi Kerusakan Pada Sensor Injeksi
Salah satunya elemen injeksi yang dicheck selanjutnya ialah sensor injeksi. Karena pada saat terjadi kerusakan pada sensor injeksi karena itu tanda mesin ingin juga check engine akan berkedip. Kerusakan ini akan memanglah tidak akan langsung membuat mesin mati tetapi terkadang check engine akan berkedip walau mesin masih bisa berjalan dengan normal.
Namun check engine sebagai mekanisme revisi yang secara automatis ada pada mekanisme injeksi yang bakal memberitahu pada Anda bila ada permasalahan di mekanisme injeksi motor Anda.
Untuk ketahui permasalahan apa yang ada pada motor, Anda memerlukan kontribusi scanner, namun ada beberapa macam motor yang bisa memerhatikan skema kedipannya agar bisa ketahui sensor injeksi yang mana hancur.
Pada saat sensor hancur sudah diketemukan, bukan memiliki arti sensornya betul-betul hancur ya, karena perasalahannya cuman ada pada socket sensor saja yang tidak klop atau kabel sensor yang telah mengelupas sampai putus.
8. Klep Mesin Tertahan
Klep atau katup bekerja sebagai pintu masuk keluarnya material yang ada dari mesin. Hingga material yang dipakai sebagai proses pembakaran seperti udara dan bensin akan masuk lewat katup hirup ini.
Sedang material gas hasil tersisa dari pembakaran akan dikeluarkan lewat katup buang. Jika klep tertahan maka mengakibatkan klep tidak dapat tertutup dengan rapat hingga pada saat cara kompresi, akan membuat material pembakaran keluar lewat sela klep yang tidak rapat ini.
Perihal ini pula sebagai factor kenapa pembakaran tidak ada dan menyebabkan mesin mati.
Klep bisa tertutup karena ada karbon tersisa pembakaran. Karena pembakaran mesin segera dapat hasilkan material endapan seperti gas karbon monoksida. Disamping itu karbon padat bisa juga jadi salah satunya pemicunya.
Karena material yang padat itu bila menjejal klep maka secara automatis sanggup membuat klep tidak bisa tertutup secara rapat, ini membuat klep mesin tertahan hingga membuat mesin motor jadi mati.
Persoalan ini bisa ditangani dengan bersihkan klep mesin. Triknya dengan melepaskan klep dari mesin lewat sisi kepala silinder.
9. Saringan Udara yang Telah Terlampau Kotor
Saringan udara pada motor injeksi memang mempunyai peranan yang penting karena bekerja untuk memfilter udara dari debu dan kotoran yang bisa masuk hingga bisa membuat udara yang masuk di dalam ruangan bakar bisa jadi lebih jernih.
Namun pada saat saringan udara terlampau kotor akan segera dapat mengakibatkan dua permasalahan, yaitu udara akan terhalang oleh sumbatan dari kotoran yang berada di atas saringan. Ini akan memberi beban pada mesin hingga membuat idle mesin bisa mati secara mendadak.
Oleh karena itu, sebagai pemakai motor injeksi kerjakan pembersihan untuk penyaring udara pada jeda 5.000 km. Tetapi memang ini tidak gampang dilaksanakan oleh seluruh orang karena letak filter yang terselinap. Hingga langkah terbaik dengan tidak melewati agenda servis motor Anda karena pada saat diservice, secara automatis filter akan dibikin bersih.
Cara Mengatasi Motor Injeksi Mati Saat Digas
Untuk menangani motor injeksi yang mati ada banyak hal yang dapat Anda kerjakan seperti:
- Memakai tipe bahan bakar yang jumlah oktannya sama, karena bila jumlah oktannya berlainan maka membuat tersisa karbon yang menimbun pada ruangan pembakaran motor injeksi.
- Langkah ke-2 dengan menukar saringan udara motor injeksi tiap 8.000 km. Karena saringan udara polusi karena kotoran dan debu yang lain yang melekat pada saringan udara ini akan membuat ruangan pembakaran injeksi motor jadi kotor. Saat ruangan pembakaran injeksi jadi kotor, maka berpengaruh jelek untuk mesin yang dapat membuat mesin motor stop tiba-tiba atau berhenti.
- Langkah ke-3 yang dapat Anda kerjakan dengan memberi injector cleaner dengan teratur atau tiap 4.000 km. Sesungguhnya ini akan dilaksanakan secara automatis pada saat Anda lakukan service motor secara periodik.
- Langkah yang paling akhir dengan bersihkan deposit karbon yang berada pada mekanisme pembakaran mesin untuk bikin pembakaran jadi prima, mengirit bahan bakar, tingkatkan perform mesin sampai hilangkan engine knocking yaitu suara seperti tembak yang keluar dari knalpot.
Diatas adalah ulasan terkait penyebab motor injeksi mati saat digas dan cara mengatasinya. Semoga menambah wawasan pengetahuan.
Post a Comment for "Penyebab Motor Injeksi Mati Saat Digas : 8 Penyebab & Cara Mengatasinya"